Pengembangan Sistem Pakar dengan Metode Certainty Factor untuk Menganalisis Tingkat Kecanduan Perokok
22 August 2025

mimin

Magelang, 22 Agustus 2025 – Berangkat dari keresahan terhadap tingginya jumlah perokok aktif di Indonesia, sebuah penelitian menarik dilakukan oleh Muhammad Faisal Rizki dengan fokus pada pengembangan sistem pakar berbasis metode Certainty Factor. Sistem ini dirancang untuk membantu menganalisis tingkat kecanduan perokok dengan pendekatan berbasis keahlian pakar yang dituangkan dalam bentuk perangkat lunak. Gagasannya sederhana namun penting: bagaimana teknologi dapat membantu seseorang memahami kondisi adiksi rokok yang dialaminya, sekaligus memberikan gambaran mengenai langkah preventif yang bisa ditempuh.

Penelitian ini bertujuan merancang dan membangun sebuah sistem pakar yang mampu memberikan diagnosis tingkat kecanduan perokok secara lebih terukur. Dengan menggunakan metode Certainty Factor, sistem ini diharapkan dapat menirukan proses berpikir pakar dalam menilai seberapa besar keyakinan terhadap suatu diagnosis berdasarkan data gejala yang diinput pengguna. Tujuan lain adalah memberikan alternatif media konseling berbasis digital yang dapat diakses lebih luas, terutama bagi mereka yang kesulitan menjangkau tenaga medis atau konselor langsung.

Metode Certainty Factor

Certainty Factor (CF) dipilih karena dianggap mampu merepresentasikan ketidakpastian yang sering muncul dalam proses diagnosis. Dalam praktiknya, seorang pakar mungkin tidak pernah benar-benar yakin 100 persen terhadap suatu kondisi pasien. Oleh karena itu, CF memberikan ruang bagi penilaian berbasis probabilitas dengan tingkat keyakinan tertentu. Dengan begitu, sistem ini tidak hanya bekerja dalam pola biner “iya” atau “tidak”, melainkan dalam rentang keyakinan yang lebih realistis.

Hasil uji coba menunjukkan bahwa sistem pakar ini mampu memberikan analisis yang cukup akurat mengenai tingkat kecanduan perokok. Dari pengujian, sistem dapat menampilkan hasil diagnosis dengan tingkat keyakinan tertentu, yang ditunjukkan dalam persentase. Misalnya, seorang pengguna yang menunjukkan gejala sering merokok setelah bangun tidur, merasa sulit berkonsentrasi tanpa rokok, hingga munculnya gejala fisik tertentu, akan mendapat hasil analisis berupa kategori kecanduan ringan, sedang, atau berat, lengkap dengan nilai persentase tingkat kepastian.

Yang menarik, sistem ini tidak hanya berhenti pada diagnosis, melainkan juga memberikan rekomendasi langkah pencegahan atau solusi yang dapat dilakukan pengguna. Hal ini menjadikan sistem pakar bukan sekadar alat analisis, tetapi juga berfungsi sebagai sarana edukasi dan motivasi untuk mengurangi bahkan menghentikan kebiasaan merokok.

Penelitian ini penting karena menghadirkan pendekatan teknologi yang praktis dalam masalah kesehatan masyarakat. Selama ini, kampanye antirokok lebih banyak menekankan sisi bahaya dan risiko kesehatan tanpa memberikan sarana yang membantu individu memahami kondisi pribadinya secara objektif. Sistem pakar berbasis Certainty Factor menawarkan jalan baru: membuat seseorang menyadari tingkat kecanduannya melalui simulasi diagnosis berbasis data.

Lebih jauh, penelitian ini juga menegaskan bahwa perkembangan kecerdasan buatan dan sistem pakar bukan hanya relevan di bidang industri atau bisnis, melainkan juga sangat berguna dalam bidang kesehatan preventif. Dengan pengembangan lebih lanjut, sistem ini bisa diintegrasikan dalam layanan kesehatan digital yang saat ini semakin populer di masyarakat.

Melalui penelitian ini, Muhammad Faisal Rizki memperlihatkan bagaimana teknologi sederhana yang berbasis kecerdasan buatan dapat diaplikasikan dalam isu kesehatan yang nyata. Hasilnya menunjukkan potensi besar bagi penerapan sistem pakar untuk membantu masyarakat mengenali masalah kesehatan sejak dini. Jika sistem seperti ini terus dikembangkan dan disosialisasikan, bukan tidak mungkin ia akan menjadi salah satu alat bantu penting dalam mengurangi angka perokok di Indonesia.

Ringkasnya, penelitian ini bukan hanya soal membangun perangkat lunak, tetapi juga tentang membuka kesadaran masyarakat terhadap bahaya kecanduan rokok melalui pendekatan ilmiah dan berbasis teknologi. Dengan demikian, ia menghadirkan harapan baru bahwa perjuangan melawan rokok bisa dilakukan dengan cara yang lebih cerdas, terukur, dan personal. (ed. Sulistya NG)

sumber: repositori UNIMMA

Bebas Pustaka

Persyaratan Unggah Mandiri dan Bebas Pustaka Wisuda periode 84 bisa di lihat pada link berikut

  • VIPBET88 menjadi situs judi bola online terpercaya yang menawarkan kenyamanan bermain via mobile serta layanan resmi untuk setiap member.
  • VIPBET88 menjadi pilihan tepat situs SBOBET88 online terpercaya dengan keamanan tinggi, layanan profesional, dan bonus eksklusif setiap hari.
  • VIPBET88 adalah link terbaru dari situs judi bola online resmi dari provider sbobet88 yang merupakan agen taruhan bola terbaik tahun 2025 memiliki ratusan pilihan game judi bola yang dapat dimainkan.
  • VIPBET88 merupakan pusat judi bola online resmi Sbobet88 dengan akses link terbaru, fitur modern, dan layanan profesional sepanjang waktu.