Magelang, 27 Agustus 2025 – Di era serba digital, dunia pendidikan dituntut tak hanya mencetak lulusan siap kerja, tetapi juga membantu mereka menapaki gerbang karier. Semangat inilah yang mendorong Fungki Ayu Sadewi, mahasiswi Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Magelang, ketika meneliti sistem informasi berbasis web untuk Tracer Study dan Bursa Kerja Khusus (BKK). Penelitian ini secara khusus diterapkan di SMK Muhammadiyah 1 Temanggung, sebuah sekolah kejuruan yang setiap tahun meluluskan ratusan siswa dari berbagai jurusan.
Menjawab Permasalahan Klasik
Dalam skripsinya yang dipertahankan Januari 2023, Fungki menguraikan bahwa pengelolaan BKK di sekolah tersebut masih berjalan dengan cara konvensional. Informasi lowongan kerja hanya diumumkan melalui selebaran atau majalah dinding, sementara pendataan alumni menggunakan Google Form yang hasilnya diekspor ke Excel. Sayangnya, data yang tersebar tidak terintegrasi dalam basis data terpadu, sehingga menyulitkan pihak sekolah maupun perusahaan mitra dalam memantau dan menyeleksi lulusan.
“BKK seharusnya berfungsi sebagai jembatan antara sekolah, alumni, dan dunia kerja. Namun, metode lama membuat informasi sering terlambat, data sulit dilacak, bahkan perusahaan kesulitan menyeleksi kandidat sesuai kriteria,” ungkap Fungki dalam penelitiannya.
Tujuan Penelitian
Berdasarkan kondisi tersebut, Fungki merumuskan tujuan penelitiannya:
-
Membangun aplikasi berbasis web untuk mengintegrasikan data tracer study sekaligus layanan bursa kerja.
-
Meningkatkan efektivitas penyebaran informasi lowongan kerja agar alumni lebih cepat memperoleh kabar.
-
Memudahkan perusahaan mitra dalam proses rekrutmen, melalui sistem seleksi berbasis kriteria yang objektif.
Metodologi yang Digunakan
Penelitian ini menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW), sebuah teknik pengambilan keputusan multikriteria. Melalui metode ini, setiap pelamar diberi skor berdasarkan sejumlah kriteria seperti nilai akademik, usia, pengalaman kerja, dan lama pengalaman kerja. Sistem kemudian melakukan normalisasi dan perangkingan, sehingga perusahaan bisa langsung melihat kandidat terbaik sesuai kebutuhan.
Pengumpulan data dilakukan melalui observasi di sekolah, wawancara dengan guru pengelola BKK, serta studi literatur dari berbagai jurnal dan penelitian sejenis.
Hasil Penelitian
Hasil uji coba aplikasi menunjukkan sistem dapat berjalan sesuai harapan. Fitur login tersedia untuk tiga pihak utama: alumni, perusahaan, dan admin sekolah. Alumni dapat mengunggah data pribadi serta curriculum vitae, lalu langsung melamar pekerjaan yang dipublikasikan perusahaan. Di sisi lain, perusahaan dapat membuka lowongan, menyeleksi pelamar, dan menerima hasil perangkingan otomatis berdasarkan metode SAW.
Admin sekolah juga memperoleh kemudahan untuk memantau data alumni, menampilkan statistik penerimaan, hingga memperbarui informasi lowongan. Proses yang sebelumnya manual kini tersistematisasi dalam satu database, sehingga lebih cepat, akurat, dan aman.
Dalam tahap alpha testing, seluruh fitur utama – mulai dari login, input data, unggah lamaran, hingga publikasi berita – dinyatakan berjalan baik tanpa kendala berarti. Lebih jauh, sistem juga mampu menyajikan grafik jumlah alumni yang diterima atau belum diterima kerja, sebuah fasilitas yang sebelumnya sulit diwujudkan dengan cara manual.
Simpulan dan Rekomendasi
Fungki menyimpulkan bahwa aplikasi tracer study dan BKK berbasis web terbukti efektif meningkatkan layanan bagi alumni maupun perusahaan mitra. Sistem ini bukan hanya memudahkan sekolah dalam mendata lulusan, tetapi juga mempercepat perusahaan menemukan kandidat sesuai kebutuhan.
Meski demikian, Fungki memberi saran pengembangan lebih lanjut, salah satunya menambahkan fitur notifikasi lowongan kerja otomatis melalui pesan singkat atau WhatsApp, sehingga informasi bisa langsung diterima alumni tanpa harus selalu membuka website.
Kontribusi Nyata Dunia Pendidikan
Penelitian Fungki Ayu Sadewi membuktikan bahwa mahasiswa bukan hanya berkutat pada teori, melainkan mampu memberikan solusi nyata bagi persoalan di lapangan. Aplikasi ini diharapkan bisa diterapkan secara lebih luas, tidak hanya di SMK Muhammadiyah 1 Temanggung, tetapi juga di sekolah-sekolah lain yang menghadapi kendala serupa.
Dengan digitalisasi sistem BKK, sekolah dapat terus melacak jejak alumninya, memperkuat jaringan kerja sama dengan perusahaan, serta membantu lulusan memasuki dunia kerja secara lebih cepat dan tepat sasaran. (ed: Adella)
sumber: repository UNIMMA