Magelang, 27 Agustus 2025 – Diabetes mellitus (DM) masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia. Penyakit kronis ini tidak hanya menuntut pengobatan medis, tetapi juga kepatuhan gaya hidup, terutama dalam hal pola makan. Fakta tersebut mendorong Viona Yunita Sari, mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Magelang, untuk melakukan kajian mendalam melalui penelitian berjudul “Pengaruh Kepatuhan Diet dalam Mempertahankan Kadar Gula Darah pada Penderita Diabetes Mellitus: Literature Review”.
Latar Belakang
Menurut data Kementerian Kesehatan, jumlah penderita diabetes di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Salah satu penyebab utamanya adalah kurangnya kesadaran penderita untuk mengatur pola makan secara disiplin. Padahal, menurut Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (Perkeni), diet merupakan dasar utama dalam mengendalikan kadar gula darah, sejajar dengan konsumsi obat maupun terapi insulin.
Viona melihat adanya kesenjangan antara teori medis dan praktik di lapangan. Banyak pasien yang abai terhadap anjuran diet, sehingga kadar gula darah mereka sulit dikendalikan. Dari sinilah ia tertarik melakukan penelitian untuk menegaskan kembali peran penting kepatuhan diet dalam menjaga stabilitas gula darah penderita DM.
Tujuan Penelitian
Penelitian ini memiliki beberapa tujuan pokok, antara lain:
-
Menganalisis hubungan antara kepatuhan diet dengan kestabilan kadar gula darah pasien DM.
-
Mengidentifikasi pola makan yang terbukti efektif menurunkan kadar gula darah.
-
Memberikan rekomendasi praktis bagi tenaga kesehatan dalam edukasi diet pasien diabetes.
Metode Penelitian
Viona menggunakan metode literature review. Ia menelusuri ratusan artikel dari basis data ilmiah internasional seperti Google Scholar, PubMed, dan Semantic Scholar. Dari total 1.067 artikel yang ditemukan, hanya 10 artikel yang memenuhi kriteria inklusi dan layak dianalisis lebih lanjut.
Artikel-artikel terpilih diterbitkan pada periode 2020–2023, dengan desain penelitian beragam, mulai dari cross-sectional, quasi-experimental, hingga uji korelasi. Analisis difokuskan pada keterkaitan antara kepatuhan diet dan kadar gula darah, termasuk parameter HbA1c sebagai indikator jangka panjang.
Hasil Penelitian
Hasil telaah dari sepuluh artikel tersebut menunjukkan temuan yang konsisten: kepatuhan diet berpengaruh signifikan terhadap kadar gula darah pasien diabetes mellitus.
-
Pasien yang disiplin menjalankan diet dengan tepat jenis, tepat jumlah, dan tepat jadwal memiliki kadar gula darah lebih stabil dibanding pasien yang tidak patuh.
-
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kepatuhan diet di atas 70% mampu menekan risiko gula darah tidak terkendali hingga 44 kali lebih rendah dibanding pasien yang tidak patuh.
-
Diet Mediterania, salah satu pola makan yang dianalisis, terbukti mampu menurunkan kadar HbA1c rata-rata 0,67%, lebih baik dibandingkan diet standar.
-
Faktor usia, tingkat pendidikan, pengetahuan tentang penyakit, dan kepatuhan minum obat juga ditemukan turut memengaruhi efektivitas diet. Misalnya, pasien lanjut usia lebih berisiko memiliki gula darah tinggi meskipun sudah menjalankan diet, karena fungsi organ tubuh menurun.
Kesimpulan
Dari hasil telaah, Viona Yunita Sari menyimpulkan bahwa kepatuhan diet adalah elemen vital dalam pengelolaan diabetes mellitus. Tanpa disiplin menjaga pola makan, terapi medis tidak akan maksimal. “Diet bukan hanya pelengkap pengobatan, tetapi fondasi utama yang menentukan kualitas hidup penderita diabetes,” tegasnya dalam kesimpulan penelitian.
Relevansi Penelitian
Hasil penelitian ini memberi pesan penting bagi pasien, keluarga, dan tenaga kesehatan. Edukasi tentang kepatuhan diet harus lebih digencarkan, tidak hanya sekali saat diagnosis, tetapi berulang agar pasien benar-benar memahami pentingnya mengatur pola makan.
Lebih jauh, penelitian ini menegaskan bahwa kendali diabetes bukan hanya urusan obat dan insulin, tetapi dimulai dari hal sederhana: apa yang ada di piring pasien setiap harinya.
Penutup
Melalui penelitiannya, Viona Yunita Sari berhasil menegaskan kembali pentingnya kepatuhan diet bagi penderita diabetes mellitus. Penelitian ini tidak hanya memperkaya literatur akademis, tetapi juga memberi panduan praktis bagi masyarakat luas.
Dari Magelang, Viona membawa pesan sederhana namun krusial: kendali diabetes dimulai dari kepatuhan diet—sebuah langkah kecil dengan dampak besar bagi kesehatan jangka panjang. (ed: Adella)
sumber: repository UNIMMA