Implementasi Kurikulum Merdeka pada PAI di SMPN 10 Magelang: Antara Harapan dan Tantangan
27 August 2025

novi

Magelang 27 Agustus 2025 — Perubahan kurikulum di dunia pendidikan selalu menjadi isu hangat, terutama ketika menyangkut masa depan generasi penerus. Hal ini pula yang menginspirasi seorang peneliti muda, Muhammad Rif’an, untuk meneliti secara mendalam bagaimana Kurikulum Merdeka diterapkan pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMP Negeri 10 Magelang.

Dalam penelitiannya, Rif’an menyoroti bahwa Kurikulum Merdeka membawa semangat baru: memberikan kebebasan bagi sekolah, guru, dan siswa untuk mengeksplorasi pembelajaran sesuai kebutuhan dan potensi masing-masing. Namun, kebebasan ini tentu tidak datang tanpa tantangan. Ia menekankan pentingnya melihat sejauh mana implementasi kurikulum tersebut dapat berjalan dengan baik dalam praktik nyata, khususnya pada mata pelajaran yang sarat nilai seperti PAI.

Tujuan Penelitian
Rif’an menegaskan, penelitian ini bertujuan untuk mengungkap secara komprehensif bagaimana pelaksanaan Kurikulum Merdeka dalam pembelajaran PAI di SMPN 10 Magelang. Fokus utama diarahkan pada proses perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi pembelajaran. Selain itu, ia juga menggali lebih jauh faktor-faktor yang mendukung maupun menghambat jalannya kurikulum baru ini. Dengan demikian, hasil penelitian tidak hanya menjadi catatan akademik, melainkan juga masukan berharga bagi praktisi pendidikan.

Metode Penelitian
Untuk memperoleh gambaran yang utuh, Rif’an menggunakan pendekatan kualitatif. Ia melakukan wawancara mendalam dengan guru PAI, kepala sekolah, serta siswa, disertai observasi langsung di kelas dan analisis dokumen kurikulum. Metode ini memungkinkan peneliti menangkap detail-detail penting yang seringkali terlewat dalam survei kuantitatif.

Hasil Penelitian
Dari hasil pengamatan dan wawancara, Rif’an menemukan bahwa implementasi Kurikulum Merdeka di SMPN 10 Magelang telah berjalan dengan cukup baik, meskipun masih terdapat beberapa kendala.

  1. Perencanaan
    Guru PAI secara umum mampu menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang sesuai dengan prinsip Kurikulum Merdeka. Mereka berupaya mengaitkan materi PAI dengan kehidupan sehari-hari siswa, agar pembelajaran lebih kontekstual.

  2. Pelaksanaan
    Proses pembelajaran berjalan dinamis. Guru tidak lagi hanya menjadi pusat informasi, tetapi lebih berperan sebagai fasilitator. Siswa didorong aktif berdiskusi, mengemukakan pendapat, dan mengaitkan nilai-nilai agama dengan persoalan nyata. Hal ini sesuai dengan semangat Kurikulum Merdeka yang menekankan student centered learning.

  3. Evaluasi
    Penilaian dalam Kurikulum Merdeka tidak semata-mata berfokus pada hasil ujian, tetapi juga pada proses dan sikap siswa selama pembelajaran. Guru PAI menggunakan berbagai instrumen, mulai dari portofolio, proyek, hingga refleksi siswa.

Faktor Pendukung dan Penghambat
Rif’an mencatat sejumlah faktor yang mendukung implementasi kurikulum ini. Antara lain, dukungan penuh dari kepala sekolah, ketersediaan sarana prasarana yang memadai, serta komitmen guru dalam mengembangkan metode pembelajaran.

Namun, tidak sedikit pula tantangan yang dihadapi. Guru masih merasa terbebani dengan banyaknya administrasi, sementara sebagian siswa masih kesulitan beradaptasi dengan metode belajar baru yang menuntut kemandirian. Selain itu, keterbatasan pelatihan bagi guru mengenai Kurikulum Merdeka juga menjadi hambatan serius.

Kesimpulan
Penelitian Muhammad Rif’an menyimpulkan bahwa implementasi Kurikulum Merdeka pada mata pelajaran PAI di SMPN 10 Magelang berada pada jalur yang positif. Meski demikian, keberhasilan penuh masih membutuhkan upaya berkelanjutan, terutama dalam hal pelatihan guru, penyederhanaan administrasi, serta pendampingan siswa.

Dengan temuan ini, Rif’an berharap hasil penelitiannya dapat menjadi bahan refleksi sekaligus rekomendasi bagi sekolah lain yang tengah atau akan menerapkan Kurikulum Merdeka.

“Perubahan kurikulum bukan sekadar mengganti dokumen, melainkan mengubah paradigma belajar,” ujarnya dalam laporan penelitian. (ed : noviyanti)

sumber : repository UNIMMA

Bebas Pustaka

Persyaratan Unggah Mandiri dan Bebas Pustaka Wisuda periode 84 bisa di lihat pada link berikut

  • VIPBET88 menjadi situs judi bola online terpercaya yang menawarkan kenyamanan bermain via mobile serta layanan resmi untuk setiap member.
  • VIPBET88 menjadi pilihan tepat situs SBOBET88 online terpercaya dengan keamanan tinggi, layanan profesional, dan bonus eksklusif setiap hari.
  • VIPBET88 adalah link terbaru dari situs judi bola online resmi dari provider sbobet88 yang merupakan agen taruhan bola terbaik tahun 2025 memiliki ratusan pilihan game judi bola yang dapat dimainkan.
  • VIPBET88 merupakan pusat judi bola online resmi Sbobet88 dengan akses link terbaru, fitur modern, dan layanan profesional sepanjang waktu.